Labuan Bajo | Okebajo.com |Puluhan pelajar SMP Negeri 3 Pacar melakoni Jalan Salib hidup (Tablo) mengenang kisah sengsara Yesus Kristus hingga disalibkan di puncak Golgota.
Mereka adalah aktor yang luar biasa. Para pelajar itu sukses menunaikan tugas dan peran masing-masing seturut karakter dan alur kisah sesungguhnya.
Para pelajar itu melakoni adegan demi adegan secara dramatis hingga fase klimaks, Yesus wafat di kayu salib.
Tidak heran, ratusan umat Paroki St. Simon Petrus Compang yang hadir mengikuti alur kisah sengsara Yesus Kristus ini terlarut dalam kesedihan. Bahkan ada umat yang berlinang air mata.
Tidak hanya umat. Pastor Paroki St. Simon Petrus Compang, RD. Florianus Suyanto pun mengaku bahagia.
“Saya selaku Pastor Paroki Compang merasa sangat bahagia dengan penampilan Tablo yang dilakonkan anak-anak SMPN 3 Pacar. Mereka sungguh menjiwai setiap peran yang ditampilkan, sehingga dapat membawa umat yang hadir ke dalam kekusukkan doa dalam Jalan Salib”, ungkap RD. Florianus Suyanto.
Tablo Jalan Salib hidup yang diperagakan sungguh menghantar umat yang hadir untuk merenungkan jalan salib Yesus dan semua umat merasa tersentuh hatinya.
Patut saya ucapkan limpah terima kasih kepada anak-anak dan semua guru SMPN 3 Pacar atas persembahan yang sangat bagus. Ini sebagai buah dari kebersamaan dan kekeluargaan dalam membangun kehidupan iman dan kehidupan menggereja serta menggerakkan semua umat di Paroki St. Simon Petrus – Compang untuk merenungkan Jalan Salib dalam kehidupan setiap hari”, kata RD. Florianus Suyanto.
“Semoga semangat iman ini terus kami jaga dan tumbuh-kembangkan sehingga kelak membuahkan kebangkitan bagi kami. Inilah kesan dan pesan saya terhadap pementasan Tablo anak-anak SMPN 3 Pacar pada perayaan Jumat Agung”, ungkapnya. *