Thailand, Okebajo.com — Prajurit terbaik dari Detasemen Intai Para Amfibi 2 Marinir (Denipam 2 Mar) turut ambil bagian dalam Latihan Bersama (Latma) Sea Garuda 22B-25 yang digelar di Royal Thai Marine Corps-Recon Camp, Sattahip, Thailand, Selasa, 26 Agustus 2025. Latihan ini menjadi ajang strategis untuk meningkatkan kemampuan tempur sekaligus mempererat hubungan diplomasi militer antara Indonesia dan Thailand.
Latihan yang digelar dengan tema Operasi Keamanan Maritim, Anti-Udara, Anti-Permukaan, dan Operasi Pasukan Khusus Marinir ini dirancang tidak hanya sebagai penguatan interoperabilitas militer kedua negara, tetapi juga sebagai ruang berbagi ilmu, pengalaman, dan strategi dalam menghadapi ancaman maritim di kawasan.
Materi Latihan Kelas Dunia
Dalam Latma Sea Garuda 22B-25, para prajurit digembleng dengan materi yang beragam, mulai dari:
Small Unit Tactical
Squad Operation Order
Sniper Team Tactical
Scuba Diving Tactical
Amphibious Operation Doctrine
Penggunaan Tactical Drone
Amphibious Raid
Materi-materi tersebut disusun untuk melatih kecepatan berpikir, keakuratan strategi, hingga ketangguhan fisik dan mental prajurit dalam skenario operasi laut dan darat yang kompleks.
Diplomasi Melalui Latihan
Dansatgas Latma Sea Garuda 22B-25, Kolonel Laut (P) Fadhlon, S.E., M.M., MMSC., menegaskan bahwa latihan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat pemahaman taktik dan doktrin kedua angkatan laut.
“Latihan bersama ini adalah kesempatan emas untuk saling berbagi pengetahuan tentang doktrin, taktik, dan strategi. Kondisi geografis Indonesia dan Thailand yang memiliki banyak kesamaan menjadikan latihan ini sangat relevan dalam meningkatkan kemampuan pasukan khusus kedua negara,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Letda Mar Zuja Vali Muhammad, S.Tr.Han., selaku Dantim Satgas Latma Sea Garuda 22B-25, menekankan bahwa latihan ini bukan hanya tentang peningkatan kemampuan tempur, tetapi juga diplomasi militer.
“Kita harus terus belajar dan berlatih agar profesionalisme prajurit tetap terjaga seiring perkembangan teknologi yang semakin canggih. Selain itu, penguasaan bahasa asing juga menjadi kunci penting agar interaksi dan transfer ilmu antar pasukan dapat berjalan maksimal,” tegasnya.
Lebih dari Sekadar Latihan
Latihan Sea Garuda 22B-25 tidak hanya meninggalkan kesan mendalam bagi prajurit Denipam 2 Mar, tetapi juga memperkuat kepercayaan dan kebersamaan antara TNI AL dan Royal Thai Navy. Di tengah dinamika keamanan kawasan, kerja sama seperti ini menjadi bukti nyata bahwa kekuatan maritim ASEAN mampu bersinergi untuk menjaga stabilitas dan perdamaian.