Ribuan Umat Rayakan Momen Bersejarah Seabad Gereja Rekas: Ziarah dari Agama Menuju Spiritualitas

Avatar photo
Iklan tidak ditampilkan untuk Anda.

Labuan Bajo, |Okebajo.com | Udara di Rekas, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (4/10/2025) diwarnai nuansa sukacita yang mendalam. Bukan perayaan biasa. Hari ini menjadi puncak dari seratus tahun perjalanan iman ; “Ziarah dari Agama Menuju Spiritualitas” demikian Motor perayaan akbar tersebut.

Ribuan Umat Katolik dari seluruh Komunitas Basis Gerejani (KBG) dan Stasi se-Paroki Santa Maria Penghibur Orang Berdukacita Rekas tumpah ruah merayakan Satu Abad Gereja Rekas (1925-2025), sebuah tonggak sejarah yang menandai kokohnya Kekatolikan di ujung barat pulau Flores.

Iklan tidak ditampilkan untuk Anda.

Tidak hanya itu. Suasana haru bercampur gembira menyelimuti momen sakral Pemberkatan Gereja Tua Rekas yang baru saja selesai direhabilitasi. Bangunan bersejarah yang telah menjadi saksi bisu perjalanan spiritual lintas generasi itu kini berdiri megah, siap menyongsong abad kedua pelayanannya.

Perayaan Ekaristi akbar ini dipimpin langsung oleh Uskup Labuan Bajo, Mgr. Maksimus Regus. Sebelum Misa dimulai, prosesi pengguntingan pita tanda peresmian gereja tua tersebut dilakukan bersama Wakil Bupati Manggarai Barat, Dr. Yulianus Weng.

Kehadiran puluhan Imam, biarawati, serta sejumlah pejabat daerah dan para donatur semakin menegaskan pentingnya peristiwa ini, tak hanya bagi Gereja tetapi juga bagi Manggarai Barat.

Perarakan Misa Syukur menjadi tontonan yang memukau. Alunan musik sakral berpadu dengan ritme tarian meriah yang dibawakan oleh siswi-siswi SMPN 2 Mbeliling, diiringi lantunan syahdu dari paduan suara Umat Stasi Hati Amat Kudus, Roe. Perpaduan iman dan budaya lokal ini menciptakan simfoni spiritual yang menyentuh hati.

Krisma 914 Umat Baru sebagai Kado Satu Abad

Momen puncak perayaan ini didahului oleh peristiwa spiritual yang tak kalah menggugah. Sehari sebelumnya, pada Jumat (3/10/2025), Uskup Maksimus Regus telah melayani Sakramen Krisma bagi 914 umat Paroki Rekas. Jumlah penerima Krisma, yang terdiri dari pelajar SD hingga umat dewasa, menjadi semacam ‘kado rohani’ terindah bagi Tuhan atas usia satu abad Gereja. Ini melambangkan tunas-tunas iman baru yang siap meneruskan warisan spiritual Paroki Rekas.

Pada kesempatan yang sama, Uskup juga melantik Dewan Pastoral Paroki (DPP) dan Dewan Keuangan Paroki (DKP) yang baru, serta Pengurus Dewan Stasi dan KBG untuk masa bakti 2025-2029. Pelantikan ini menjadi penegasan bahwa seratus tahun bukanlah akhir, melainkan awal dari era baru pelayanan yang lebih solid dan sinodal.

Semarak Pesta Seabad Gereja Rekas Melibatkan Seluruh Komunitas

Satu Abad Gereja Paroki Rekas dirayakan dengan serangkaian kegiatan yang memperkaya jiwa dan budaya. Masyarakat telah larut dalam semangat persatuan sejak September 2025, melalui: Pameran dan Pentas Seni (23-27 September 2025), Perlombaan Rohani (24-25 September 2025), Permainan Budaya Caci (2-3 Oktober 2025), Penanaman Pohon dan Turnamen Sepak Bola, Bakti Sosial Sunatan Gratis (21 Oktober 2025), Seminar Sehari (27 Oktober 2025).

Perayaan ini bukan sekadar mengenang masa lalu, tetapi menegaskan kembali komitmen umat Paroki Rekas untuk terus tumbuh dalam iman dan melestarikan warisan budaya.

Gereja Tua Rekas kini berdiri bukan hanya sebagai situs religi, tetapi sebagai simbol kesetiaan dan persekutuan yang akan menginspirasi generasi mendatang.

*(Robert Perkasa)

Oke Bajo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *