Makassar | Okebajo.com |Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Makassar (GEPMAR) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (17/3/2023) pukul 15.00 Wita
Jenderal lapangan, Leksan saat berorasi mendesak Gubernur Sulawesi Selatan segera mengevaluasi kinerja Dinas Pendidikan terkait tindak kekerasan yang terjadi di SMA 17 Makassar yang mengakibatkan korban jiwa.
“Tuntutan kami sejak aksi jilid 1 sampai aksi Jilid 2 tidak direspon dengan baik oleh Dinas Pendidikan. Kami mendesak Gubernur Sulsel segera mencopot Kepala SMA 17 Makassar yang diduga melakukan pembiaraan terkait tindakan jahat di sekolah yang mengakibatkan adanya korban.
Menanggapi tuntutan para demonstran, Arlan dari Kesbangpol Sulsel berjanji menindaklanjuti tuntutan para Mahasiswa.
“Kami akan tindaklanjuti semua tuntutan teman-teman Mahasiswa. Berikan kami waktu untuk melakukan proses pemeriksaan dan indenfikasi persoalan ini secara mendalam. Tentu kami akan komunikasikan dengan semua pihak berwenang terkait kasus ini”, ujarnya.
Menyikapi aksi demonstrasi GEPMAR, pihak Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan mengaku telah turun ke SMA 17 Makassar melakukan investigasi terkait kasus tersebut.
Berdasarkan hasil kajian tim tersebut, disimpulkan bahwa kejadian di SMA 17 Makassar memang permasalahan sekolah secara menyeluruh.
“Kami sudah tindaklanjuti. Kami sudah membentuk tim investigasi dan tim kami sudah dua kali turun ke sekolah”, jelasnya.
“Dalam minggu ini juga kami bersurat ke Inspektorat. Biarkan inspektorat yang mengambil sikap. Suratnya kami sudah buat. Berikan waktu untuk kami agar masalah ini dapat terselesaikan”, pinta perwakilan Dinas Pendidikan Sulsel. ***