Labuan Bajo | Okebajo.com | Direktorat Satwa Korps Sabhara Baharkam Polri menerjunkan sebanyak 12 ekor anjing pelacak K-9 dan 35 personel pawang ke lokasi perhelatan KTT Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
“Kami membawa sebanyak 12 ekor anjing pelacak K-9. Kemudian sebanyak 39 personel pawang dari Direktorat Satwa Korps Sabhara Polri yang turut mendukung”, kata Ps. Pamin Den K-9 Aiptu Totok Setyono.
Totok menjelaskan, Direktorat Satwa Korps Sabhara Baharkam Polri melakukan steriilisasi di lokasi-lokasi pelaksanaan ASEAN Summit menggunakan anjing pelacak K-9.
“Kegiatan kami adalah mendeteksi semua ancaman yang berbau bahan peledak. Kita sterilisasi menggunkan K-9 Ditpolsatwa Korps Sabahara. Kami laksanakan sterilisiasi bersama denggan Tim Jibom Gegana Brimob Polri dan Paspampres”, jelas Totok.
Totok menambahkan, Ditpolsatwa Korps Sabahara terlibat sebagai tim deteksi. Mereka tergabung di dalam Satgas Preventif Operasi Komodo 2023 dan bergabung dengan unit Jibom Gegana dan dari Paspampres.
Titik sasaran pemeriksaan sterilisasi K-9 adalah venue-venue pelaksanan KTT ASEAN, Hotel maupun Bandara yang menjadi area vital KTT ASEAN.
Polri kerahkan 2.627 personel
Berita Okebajo.com sebelumnya terkait kesiapsiagaan personel TNI dan Polri menjamin keamanan perhelatan internasiona KTT ASEAN di Labuan Bajo.
Pelaksanaan pengamanan sejak jauh-jauh hari sebelumnya. Tidak hanya di kawasan Labuan Bajo, tapi melingkupi seluruh wilayah NTT, Nusa Tenggara Barat (NTB), hingga Bali. Termasuk mengamankan jalur-jalur perlintasan laut.
Menurut Asops Kapolri Irjen Pol Agung Setya, pihaknya mengerahkan total 2.627 personel yang berasal dari Mabes Polri sebanyak 947 personel. Sedangkan dari Polda NTT 1.660 personel, dan Polda NTB 20 personel sebagai bentuk soliditas dan sinergi Polri dan TNI,
Irjen Agung menambahkan, Polri juga menyiapkan 104 personel khusus untuk membantu Paspampres. Hal ini guna melakukan pengamanan pemimpin dan kepala negara peserta KTT ASEAN 2023. Pelaksanaan pengamanan sejak kedatangan delegasi, perjalanan delegasi, lokasi acara, dan kepulangan.
TNI kerahkan 900 personel
Adapun TNI-AD mengerahkan sedikitnya 900 personel satuan tugas pengamanan wilayah (satgas pamwil) dan satgas evakuasi dari Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur yang bertolak ke Labuan Bajo pada Kamis (4/5/2023). Keberangkatan Pasukan tersebut menggunakan KRI Banjarmasin-592 untuk pengamanan kegiatan ASEAN di Labuan Bajo.
Satgas Pamwil dan Satgas Evakuasi KTT ASEAN 2023 dari Pulau Timor itu terdiri atas Satuan Makorem 161/Wira Sakti Kupang, kodim di seluruh daerah Pulau Timor dan kesatuan personel TNI-AD lainnya di Pulau Timor.
Asops Kapolri Irjen Pol Agung Setya, pihaknya mengerahkan total 2.627 personel yang berasal dari Mabes Polri sebanyak 947 personel, Polda NTT 1.660 personel, dan Polda NTB 20 personel sebagai bentuk soliditas dan sinergi Polri dan TNI,
Selain itu, Irjen Agung menambahkan, Polri juga menyiapkan 104 personel khusus untuk membantu Paspampres dalam melakukan pengamanan pemimpin dan kepala negara peserta KTT ASEAN 2023. Pelksanaan pengamanan sejak kedatangan delegasi, perjalanan delegasi, lokasi acara, dan kepulangan.
Adapun TNI-AD mengerahkan sedikitnya 900 personel satuan tugas pengamanan wilayah (satgas pamwil) dan satgas evakuasi dari Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur yang bertolak ke Labuan Bajo pada Kamis (4/5/2023). Keberangkatan pasukan tersebut menggunakan KRI Banjarmasin-592.
Satgas Pamwil dan Satgas Evakuasi KTT ASEAN 2023 dari Pulau Timor itu terdiri atas Satuan Makorem 161/Wira Sakti Kupang, kodim di seluruh daerah Pulau Timor dan kesatuan personel TNI-AD lainnya di Pulau Timor. **