Labuan Bajo | Okebajo.com | Tim SAR Gabungan melakukan operasi pencarian korban terseret arus banjir Wae Jare, Jumat pagi ini, 28 April 2023.
Pagi ini mulai pukul 06.00 Wita, Tim SAR Gabungan telah bergerak menuju lokasi kejadian.
Radius pencarian hari ini sesuai rencana operasi, sejauh 2 KM dari lokasi kejadian awal.
“Hingga pukul 10.00 Wita, operasi pencarian masih nihil. Tim SAR akan terus lakukan pencarian hingga pukul 18.00 Wita,” ungkap Kepala Kantor Basarnas Maumere, Mexianus Bekabel selaku SMC (SAR Mission Coordinator), Jumat (28/4/2023) pagi.
Ia mengatakan, apabila korban ditemukan, Tim SAR Gabungan akan melaksanakan evakuasi menuju Puskesmas terdekat.
Kapolsek Sano Nggoang meluncur ke TKP
Kapolsek Sano Nggoang, IPDA Juharis bersama dua anggotanya telah meluncur ke TKP, Jumat pagi tadi.
“Saya dan 2 anggota sudah meluncur ke TKP untuk bergabung bersama teman-teman yang sudah ada di TKP melakukan pencarian korban”, kata Kapolrlsek Juharis.
Berita sebelumnya, Ibu Yustina Miman (53 tahun) hanyut terseret arus banjir sungai Wae Jare. Sedangkan tiga teman dan seorang cucunya selamat.
Musibah ini terjadi saat ia bersama cucunya dan tiga warga lainnya pulang dari pasar Wae Nakeng Lembor, Kamis, 27 April 2023 sekira pukul 12.00 Wita.
Ibu Yustina adalah warga kampung Jengok, Dusun Compang Tantu, Desa Wae Jare, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat.
Ketua BPD Desa Wae Jare, Ardin Sale menjelaskan kejadian ini terjadi setelah hujan deras mengguyur mulai pukul 11.00 Wita.
Cucunya bernama Nadia, siswi Kelas 1 SDI Wol. Tiga orang teman korban dari kampung Lalang dan kampung Pola, Desa Wae Jare, Kecamatan Mbeliling.
“Korban bersama cucu dan ketiga temannya pulang dari pasar Wae Nakeng. Mereka jalan kaki mulai dari kampung Tuwa. Sampai di Sungai Wae Jare mereka menyeberang sungai.
Cucu korban dan ketiga temannya selamat. Sedangkan ibu itu terhanyut banjir”, ujar Ardin via sambungan telepon, Kamis malam. *