Labuan Bajo | Okebajo.com | Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengerahkan pasukan elit untuk mengamankan perhelatan internasional KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, 10-11 Mei 2023.
Pasukan elit TNI-Polri itu terdiri dari tiga Matra dan satu Detasemen Khusus Penanggulangan Terorisme (Densus 88).
Pasukan elit TNI sendiri terdiri dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Dentasemen Jala Mangkara (Denjaka) TNI AL, dan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU.
Keberngkatan mereka dari Jakarta untuk mengamankan perhelatan internasional pekan depan yang berlangsung di Labuan Bajo pada Jumat (5/5/2023).
Para pasukan elite Indonesia yang ditugasi mengamankan KTT ASEAN 2023 itu dipilih dari satuan Pasukan Khusus TNI (Koopsus TNI) di bawah komando langsung Komandan Satuan Tugas Pasukan Khusus (Dansatgaspassus) Pam VVIP.
Sedangkan Detasemen Khusus Antiteror POLRI lakukan supervisi langsung oleh Kapolri.
Tidak seperti anggota militer dan polisi biasa. Mereka direkrut melalui proses seleksi yang ketat dan harus memiliki tingkat kemahiran yang tinggi. Baik itu dalam pertempuran dan pengintaian khusus, di antara tugas-tugas lainnya seperti sabotase, penghancuran, intelijen, dan berbagai kompetensi lainnya.
Tugas pasukan elit
Tugas dan tanggung jawab utama pasukan elite ini adalah menjamin keselamatan delegasi VVIP selama kehadirannya di Labuan Bajo. Selain itu, tugas mereka juga untuk mengamankan dan mensterilkan tempat-tempat perhelatan KTT ASEAN. Guna terhindar dari ancaman seperti sabotase, ancaman teroris, kemungkinan demonstrasi hingga bencana alam. *
(Sumber: Pusat Penerangan TNI)
