Labuan Bajo | Okebajo.com | Menjelang KTT ke-42 ASEAN, ratusan pelajar dan guru SMA,MA, SMK kota Labuan Bajo menggelar aksi pungut sampah.
Aksi kebersihan ini selama dua hari, 5-6 Mei 2023. Para pelajar dan guru-guru membersihkan rumput liar yang yang tumbuh di pinggir jalan kawasan pantai Pede, Gorontalo.
Pantai Pede merupakan area publik yang luasnya sekitar 2 hektar lebih. Tampak di lokasi pantai Pede, para siswi dan Ibu guru membawa sapu lidi. Sedangkan para siswa menenteng parang dan alat potong rumput.
Kabid Dikmen NTT turut hadir
Ikut aksi kebersihan ini, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Menengah (Kabid Dikmen) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Ayub S. P. Sanam bersama Koordinator Pengawasan (Korwas) SMA/MA/SMK Kabupaten Manggarai Barat, Paulus Hansko dan sejumlah kepala SMA/MA/SMK di kota Labuan Bajo.
“Kita jadi tuan rumah penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN. Ini merupakan event internasional yang datang bukan hanya satu presiden saja tetapi 11 kepala negara. Tentu mereka datang melihat langsung ke sini dan akan menjadi kesan tersendiri pada saat mereka pulang,” ujar Ayub saat aksi tersebut.
Menurut mantan kepala sekolah SMKN 2 Soe itu, Pantai Pede merupakan aset propinsi NTT yang perlu dijaga oleh GTK dan para siswa sekolah menengah di kota Labuan Bajo.
“Pantai pede merupakan aset propinsi NTT dan juga aset kita semua. Saya minta pak Korwas, kepala sekolah agar rutin membersihkan area publik pantai Pede ini. Kita mengajarkan budaya yang baik kepada anak-anak kita.” lanjutnya.
Kepala SMKN 1 Labuan Bajo, Viktoria T. Wulang menjelaskan aksi kebersihan lingkungan pantai Pede atas hasil rapat dan arahan dari Kabidmen PK Provinsi NTT dengan beberapa Kepala SMA MA/SMK di kota Labuan Bajo.
“Kami bagi tugas, perempuan pungut sampah sedangkan laki-laki tebas rumput dan angkat kayu,” ujarnya.
Terpantau, para pelajar dan guru-guru yang ikut aksi kebersihan lingkungan pantai Pede berasal dari SMKN 1 Labuan Bajo, SMA Negeri 1 Komodo, SMK Stella Maris Labuan Bajo, SMKN 2 Komodo, SMAN 2 Komodo, SMK Bina mandiri, SMAN 3 Komodo dan SMAK St. Ignatius Loyola Labuan Bajo. *
