Labuan Bajo | Okebajo.com | 34 siswa Kelas XI Program Keahlian Kuliner Sekolah Menengah Kejuruan Negeri I Labuan Bajo mengikuti Kelas inkubasi bidang kuliner selama empat bulan, Februari – Mei jelang KTT ASEAN Summit ke-42 pada Mei 2023 mendatang.
Kelas Inkubasi
Program Kelas Inkubasi ini diinisiasi oleh Hotel 5 Star Meruorah Labuan Bajo bekerja sama dengan SMKN I Labuan Bajo. 34 peserta didik yang mengikuti pelatihan ini fokus pada pengolahan food and beverage yang nantinya siap untuk mengikuti forum Internasional jelang KTT ASEAN Summit 2023.
Ketua Program Keahlian Kuliner SMKN I Labuan Bajo, Ibu Selin menerangkan Kelas Inkubasi merupakan program kerja sama pihak hotel/restaurant dan SMKN Labuan Bajo.
Selin menjelaskan Program Kelas Inkubasi dilakukan sebagai pembinaan dan pendampingan bagi peserta didik.
Tujuan
Tujuan pelatihan untuk meningkatkan kapabilitas dan persiapan siswa jurusan kuliner dalam menghadapi jelang KTT Asean Summit pada Mei 2023.
Siswa kelas XI Program Keahlian Kuliner SMK Negeri 1 Labuan Bajo berjumlah 34 orang mengikuti pelatihan dan pendampingan kelas inkubasi yang diinisiasi oleh Hotel 5 Star Meruorah Labuan Bajo.
Pelatihan dan pendampingan Kelas Inkubasi dilakukan selama 4 bulan diikuti oleh 34 peserta didik. Para peserta Kelas inkubasi ini dibekali dengan pengetahuan secara intensif oleh Demi Chef terkait kitchen sebelum menuju ke RPS.
“Kami dari program kuliner melakukan program kelas inkubasi atau kelas pendampingan dari hotel Meruorah Labuan Bajo. Pelatihan ini dilakukan atas seperti kerja sama dengan SMK Negeri 1 Labuan Bajo dalam rangka persiapan KTT Asean tahun 2023 pada Mei 2023,” jelasnya.
“Materi praktik tentang kithcen dan metode/teknik dasar cutting yang dilatih oleh Chef dari Hotel Meruorah. Pelatihan dimulai pukul 10.00 sampai pukul 12.00 Wita” jelas Selin di RPS Kuliner SMKN I Labuan Bajo.
Ia menyebut narasumber program Kelas Inkubasi ini, Hendrik dan Andrew selaku Demi Chef Hotel Meruorah.
Teknik dasar cutting
Demi Chef Hotel Meruorah, Hendrik menyampaikan bahwa para peserta pelatihan sangat antusias mengikuti kegiatan pelatihan tersebut.
“Luar biasa, diajarin semua mereka mengerti, cepat tanggap, cuman dijelasin lagi, kasih contoh lagi,”ujarnya.
Demi Chef Hendrik melatih para siswa tentang teknik dasar atau metode cutting
(memotong).
5 Teknik Dasar
Ia menyebut 5 teknik dasar cutting seraya menjelaskannya.
Pertama, fine julienne, yaitu potongan pada sayuran dengan ukuran 2x2x25 sampai 50 mili meter.
Kedua, julienne, yakni potongan- potongan pada sayuran dengan ukuran 4 x 4 x 25 s.d 50 mili meter.
Potongan julienne atau “potongan korek api”. Potongan ini biasanya diterapkan untuk garnish atau sayuran yang dipersiapkan untuk masakan stir fry vegetables.
Sayuran yang biasanya dipotong julienne adalah wortel, zucchini, paprika.
Ketiga, batonnet/jardinier, merupakan potongan sayuran dengan ukuran 6 x 6 x 50 milimeter hingga 60 milimeter.
Keempat, brunoise, yaitu potongan pada sayuran dengan ukuran 4 x 4 x 4 milimeter.
Kelima, small dice, merupakan potongan pada sayuran dengan ukuran 6 x 6 x 6 milimeter.
KTT ASEAN Summit 2023
Labuan Bajo didapuk menjadi tuan rumah perhelatan KTT ASEAN 2023 pada 9-11 Mei 2023.
Forum Internasional ini dihelat di Golo Mori, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.
Para pemimpinnya delegasi dari negara-negara anggota ASEAN yang akan ikut dalam forum Internasional itu, yakni Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, Singapura, Thailand, Myanmar, Kamboja, Vietnam, Laos, dan Timur Leste.*